Dosen MPI UIN Madura Dorong Kemandirian Ekonomi Masyarakat Dusun Nampere Melalui Kewirausahaan Berbasis Potensi Lokal

• Diposting Oleh Admin Web Prodi MPI
• Selasa, 23 September 2025
• Dilihat 8 Kali

Pamekasan, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Madura kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM). Kali ini, kegiatan difokuskan pada pengembangan kewirausahaan berbasis potensi lokal yang diselenggarakan di Masjid Bustanuddin, Dusun Nampere, Desa Galis, Kecamatan Galis, Pamekasan, pada Selasa, 23 September 2025.

Kegiatan yang mengusung tajuk "Pendampingan Pengembangan Kewirausahaan Berbasis Potensi Lokal dalam Meningkatkan Kemandirian Ekonomi Masyarakat Dusun Nampere Desa Galis Kecamatan Galis Pamekasan" ini diketuai oleh Dosen senior MPI, Bapak Drs. Abd Halik, M.M. Turut serta dalam tim pengabdian adalah Bapak Abdul Wahid, M.Phil, Bapak Abdul Wafi, SS., M.Pd, serta seorang mahasiswa MPI, Imdadur Rohman, yang aktif membantu kelancaran acara.

Sebagai pembicara utama, Ustad Ahmad Taufiq dihadirkan untuk memberikan materi dan motivasi kepada warga. Beliau mengupas berbagai strategi praktis untuk mengidentifikasi dan mengolah potensi lokal yang ada di Dusun Nampere agar dapat menjadi produk bernilai jual, sehingga mampu menopang perekonomian keluarga.

Acara berlangsung dengan lancar dan khidmat, dihadiri oleh 40 warga yang diundang. Antusiasme masyarakat terlihat jelas dari partisipasi aktif mereka selama sesi materi dan banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada pembicara. Hal ini menunjukkan tingginya minat warga untuk belajar dan mengembangkan usaha mandiri.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Program Studi (Kaprodi) MPI, Bapak Hilmi Qosim Mubah, M.Pd.I, dan Sekretaris Prodi MPI, Ibu Rinta Ratnawati, S.S., M.Pd. Dalam kesempatannya, Bapak Hilmi Qosim Mubah menyampaikan apresiasinya atas keberhasilan acara tersebut.

"Alhamdulillah, kegiatan PKM hari ini berjalan dengan sangat lancar. Kami melihat antusiasme yang luar biasa dari 40 warga yang kami undang, semuanya hadir dan aktif berdiskusi. Ini adalah sinyal positif bahwa masyarakat di sini memiliki semangat untuk maju," ujar Hilmi.

Lebih lanjut, ia menekankan harapannya agar kegiatan pengabdian semacam ini tidak berhenti pada seremoni semata. "Kami berharap besar agar PKM yang dilaksanakan oleh para dosen dan mahasiswa kami benar-benar memberikan dampak nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat. Jangan hanya menjadi acara formalitas, tetapi harus ada tindak lanjut yang konkret untuk mewujudkan kemandirian ekonomi warga Dusun Nampere," pungkasnya.

Dengan adanya pendampingan ini, UIN Madura, khususnya Prodi MPI, berharap dapat berkontribusi secara langsung dalam peningkatan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi masyarakat di lingkungan sekitarnya.