Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

+62 324 322551

Email

kaprodi.mpi@iainmadura.ac.id

Prodi MPI UIN Madura Implementasikan Kerja Sama Melalui Visiting Lecture di UIN KHAS Jember

  • Diposting Oleh Admin Web Prodi MPI
  • Kamis, 19 Juni 2025
  • Dilihat 14 Kali
Bagikan ke

Jember - Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) UIN Madura menunjukkan komitmen serius dalam mengimplementasikan kerja sama akademik dengan melaksanakan kegiatan visiting lecture di Prodi MPI Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Kiai Haji Achmad Siddiq (KHAS) Jember pada Rabu, 18 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan implementasi langsung dari perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani oleh pimpinan kedua institusi, hal ini menunjukkan keseriusan kedua prodi dalam merealisasikan program kolaborasi akademik.

Hilmi Qosim Mubah, M.Pd.I., melaksanakan kegiatan visiting lecturer kepada mahasiswa Prodi MPI FTIK UIN KHAS Jember pada mata kuliah Manajemen Berbasis Sekolah. Hal ini sebagai bagian dari mengimplementasikan kerja sama yang menunjukkan bahwa perjanjian yang telah ditandatangani bukan hanya sekedar formalitas, melainkan komitmen nyata untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman antar institusi. Kegiatan visiting lecturer ini berlangsung di ruang kelas dengan dihadiri oleh mahasiswa semester 2 dan semester 4 yang sedang menempuh mata kuliah Manajemen Berbasis Sekolah, memberikan mereka kesempatan berharga untuk mendapatkan perspektif baru dari akademisi luar kampus.

Dalam pemaparannya yang berlangsung selama lebih dari dua jam, Hilmi Qosim Mubah membagikan pengalaman dan perspektif komprehensif dari UIN Madura terkait implementasi manajemen berbasis sekolah di wilayah Madura. Beliau menjelaskan secara detail tantangan unik yang dihadapi dalam mengelola sekolah-sekolah Islam di daerah kepulauan, termasuk kendala geografis, akses transportasi, dan keterbatasan sumber daya yang memerlukan strategi khusus dalam pengelolaannya. Materi yang disampaikan mencakup strategi inovatif yang telah diterapkan dalam pengembangan sekolah-sekolah Islam di wilayah Madura, termasuk penggunaan teknologi untuk mengatasi hambatan geografis dan pemberdayaan masyarakat lokal dalam mendukung program pendidikan.

Kegiatan visiting lecturer ini mendapat sambutan yang sangat antusias dari mahasiswa yang hadir, terbukti dari banyaknya pertanyaan yang diajukan dan diskusi interaktif yang berlangsung. Mahasiswa aktif bertanya dan berdiskusi mengenai perbedaan karakteristik pengelolaan sekolah di wilayah Madura dengan di wilayah Jember dan sekitarnya, termasuk bagaimana mengadaptasi teori manajemen pendidikan dengan kondisi lokal yang berbeda. Beberapa mahasiswa juga menanyakan strategi konkret yang dapat diterapkan untuk mengatasi tantangan serupa di wilayah mereka masing-masing, menunjukkan bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan praktis mereka sebagai calon pengelola lembaga pendidikan Islam.

Hilmi Qosim Mubah dalam responnya menekankan pentingnya memahami konteks lokal dalam implementasi manajemen berbasis sekolah, mengingat setiap daerah memiliki karakteristik sosial, budaya, dan ekonomi yang berbeda sehingga memerlukan pendekatan yang disesuaikan. Beliau juga menyampaikan bahwa keberhasilan manajemen berbasis sekolah tidak hanya bergantung pada penerapan teori semata, tetapi juga pada kemampuan untuk memahami dan memanfaatkan potensi lokal yang ada. Diskusi yang berlangsung juga membahas pentingnya keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan sekolah, terutama dalam konteks daerah kepulauan di mana dukungan masyarakat menjadi kunci utama keberlangsungan program pendidikan.

Kegiatan ini menjadi contoh konkret implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang langsung dapat dirasakan manfaatnya oleh mahasiswa kedua institusi. Melalui visiting lecture ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoretis dari dosen mereka sendiri, tetapi juga mendapat pengayaan perspektif dari praktisi dan akademisi lain yang memiliki pengalaman berbeda. Hal ini sejalan dengan semangat MBKM yang mendorong mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih luas dan beragam, tidak terbatas pada lingkungan kampus mereka sendiri.

Kerja sama antara Prodi MPI UIN Madura dan UIN KHAS Jember ini diharapkan dapat memperkuat posisi kedua institusi dalam peta pendidikan tinggi Islam di Indonesia dan memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan manajemen pendidikan Islam, khususnya di wilayah Madura dan Jawa Timur secara keseluruhan. Kegiatan visiting lecturer yang langsung dilaksanakan pada hari penandatanganan kerja sama ini juga menjadi bukti keseriusan kedua pihak dalam mengimplementasikan kerja sama yang telah disepakati, sekaligus membuka jalan bagi program-program kolaborasi lainnya yang akan menyusul di masa mendatang. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk memberikan manfaat maksimal bagi pengembangan kualitas pendidikan tinggi Islam di Indonesia.